BELITUNG TIMUR - Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Bangka Belitung, nomor urut '2' Hidayat Arsani-Hellyana dengan tagline 'BERDAYA' lakukan Kampanye Dialogis di Diosa Cafe Desa Lalang Kecamatan Manggar Kabupaten Belitung Timur, Kamis malam (17/10/2024).
Antusias Warga saat warga tidak hanya menunjukkan dukungan kuat terhadap Hidayat Arsani tetapi juga memperlihatkan harapan besar masyarakat untuk perubahan signifikan di Kepulauan Bangka Belitung.
Sebelum orasi Kampanye Dialogis Paslon no '2' acara dimulai dengan pemaparan dari Tim Pemenangan Berdaya oleh Fezzi Uktolseja yang mengatakan bahwa Beltim ini macam anak tiri.
" Anggaran-anggaran tidak sampai, untuk proposal-proposal tidak sampai, BPJS tidak terbayar, juga honor-honor. Oleh karena itu kita harapkan agar ada Gubernur Kepulauan Bangka Belitung yang baru. Dan juga ada Kepala Daerah yang baru pula. Kita harus yakin Pak Hidayat Arsani dapat membuat daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung jadi lebih baik dan lebih setara dengan yang lain-lainnya, " ujar Fezzi.
Sementara itu, orasi kampanye dialogisnya Hidayat Arsani dikenal PANGLIMA menegaskan komitmennya dengan memaparkan visi misi dan programnya untuk memperjuangkan kesejahteraan masyarakat Bangka Belitung.
" Saya hadir disini sebagai calon Gubernur Bangka Belitung, bersama Ibu Hellyana yang ijin tidak sempat hadir pada malam ini sebagai Calon wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung dengan No Urut 02, " ucap Panglima membuka orasinya.
Baca juga:
Zainal Bintang: Mafia Minyak Goreng Itu….
|
Panglima memperkenalkan program-program andalannya dengan berkomitmen untuk akses kesehatan, pendidikan, hingga infrastruktur. Untuk Kesehatan yaitu melunasi tagihan BPJS warga agar mereka lebih mudah mendapatkan layanan kesehatan, baik untuk rawat inap maupun kontrol ke rumah sakit tanpa terkendala biaya.
"Perbaiki ekonomi masyarakat yang sedang lesu, mendatangkan investor ke Bangka Belitung membuka lapangan pekerjaan masyarakat, memanfaatkan kekayaan kearifan lokal kelautan dan perikanan, penambangan sampai sektor pariwisata dalam menunjang ekonomi masyarakat" ungkapnya.
"Gaji honor Guru rendah, itu melanggar hak azasi manusia, gaji honor Harus setara UMR, bagaimana pendidikan akan berkwalitas jika gaji honor rendah. Hidup itu jangan lupa sejarah, jangan lupa Allah itu tidak berkah. Program dengan Ijin Allah insya Allah" ucap Panglima.
Panglima juga menyampaikan anggaran bagi perempuan diatas 30%, hal itu dikarenakan Berdaya ingin memberikan ruang dan kesempatan bagi perempuan Babel. BERDAYA juga akan membantu masyarakat mengembangkan Usaha Mikro kecil dan menengah (UMKM) agar mandiri dan sekaligus menciptakan lapangan pekerjaan.
“DKI berani untuk 38% InsyaAllah tidak akan kurang dari 30% untuk anggaran perempuan kedepannya, ” tegas Cagub Babel Nomor Urut 2.
Di penghujung acara, Hidayat Arsani mengajak seluruh masyarakat untuk bersatu dan bekerja sama dalam mewujudkan perubahan yang lebih baik bagi Bangka Belitung. Ia juga berpesan agar warga tetap menjaga kondusifitas selama kampanye. (*HMF).